PEMROGRAMAN C++ Part 4



Input dan Output

A.    cin

Dalam C++, perintah cin digunakan  untuk menginput suatu nilai dari suatu piranti masukan (keyboard) untuk selanjutnya diproses oleh program.

Sintaknya adalah:

cin >> variabel;

contohnya:

cout << “Masukkan suatu bilangan : ”;
cin >> bil;
cout << “Anda memasukkan bilangan “ << bil “\n”;



B.     getch()

Perintah getch() berfungsi sama seperti cin (perintah input), akan tetapi getch() khusus untuk input berupa karakter. Disamping itu getch() dapat membaca input berupa spasi atau tab, sedangkan cin tidak bisa.

Sintaksnya:

Variabel = getch();

Fungsi ini juga dapat digunakan apabila tidak diinginkan penekanan ENTER ketika
input data karakter.


C.    getche()

Perintah getche() kegunaannya sama dengan getch(), bedanya adalah:
·         getch() tidak menampilkan karakter yang diiinput
·         getche() menampilkan karakter yang diinput

fungsi getch() dan getche() sama-sama membutuhkan file header conio.h

Berikut ini contoh penggunaan getch() dan getche()

char karakter;

cout << “masukkan sebuah karakter : “;
karakter = getch();
cout << “Anda mengetik karakter : ” << karakter;

cout << “masukkan sebuah karakter : “;
karakter = getche();
cout << “Anda mengetik karakter : ” << karakter;

Catatan :
Untuk input berupa string, akan dibahas di bab yang lain.


D.    cout

Dalam c++, perintah cout digunakan untuk menampilkan suatu informasi ke piranti output (layar). Contoh-contoh penggunaannya telah banyak diberikan di bab-bab sebelumnya. Berikut ini perintah-perintah tambahan untuk mengatur tampilan output.

·         endl

Perintah ini berfungsi sama dengan \n (ganti baris)

Contoh:

cout << “Hallo” << endl;

·         setw()

Perintah ini digunakan untuk mengatur lebar tampilan data (rata kanan).

Contoh:

A = 123;
B = 98;
C = 1;

cout << “Nilai A = “ << setw(6) << A << endl;
cout << “Nilai B = “ << setw(6) << B << endl;
cout << “Nilai C = “ << setw(6) << C << endl;

Bandingkan bila tanpa menggunakan setw().

·         setfill()

Perintah  setfill digunakan untuk menambahkan suatu karakter tertentu pada field yang kosong pada suatu data. Perhatikan contoh berikut ini

A = 123;
B = 98;

cout<< “Nilai A = “<< setw(6) << setfill(‘*’) << A << endl;
cout<< “Nilai B = “<< setw(6) << setfill(‘.’) << B << endl;

Perintah setfill() biasanya digunakan setelah penggunaan setw().

·         setprecision()

Telah dijelaskan di bab sebelumnya.

Catatan :
Perintah-perintah tambahan pada cout di atas memerlukan file header iomanip.h supaya dapat digunakan.

Sumber : E-book PEMROGRAMAN C++ by Rosihan Ari Yuana, S.Si, M.Kom
arie@uns.ac.id

Komentar

  1. maaf mengganggu saya hanya ingin berbagi artiker yang berkaitan tentang Pemrograman C++
    berikut linknya :
    http://repository.gunadarma.ac.id:8080/bitstream/123456789/1119/1/11107904.pdf
    semoga bermanfaat :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

VTP Transparent Mode

Spanning Tree Protocol (STP) dan VLAN Trunking Protocol (VTP)

Mengenal Lebih Jauh Jeroan atau Isi PC