Lab 2. Frame Relay Static Mapping


Tujuan Lab :
  • Mempelajari cara konfigurasi static mapping pada frame relay
Topologi Lab :


Metode Lab :
  • Gunakan topologi dan konfigurasi sebelumnya, cukup menambahkan konfigurasi static mapping saja
Dalam frame relay static mapping ini, Router R1 dan R2 dikonfigurasi frame relay mappingnya secara manual yaitu dengan menentukan ip tujuannya menggunakan DLCI sekian.

Konfigurasi Router R1 :

interface Serial0/0

 ip address 12.12.12.1 255.255.255.0

 encapsulation frame-relay
 clock rate 2000000
 frame-relay map ip 12.12.12.2 102 broadcast
!

Konfigurasi Router R2 :
interface Serial0/0
 ip address 12.12.12.2 255.255.255.0
 encapsulation frame-relay
 clock rate 2000000
 frame-relay map ip 12.12.12.1 201 broadcast
!

Verifikasi Lab :
  • Cek frame relay mappingnya, pastikan sudah berubah menjadi static mapping dengan menggunakan perintah show frame-relay map




Selain parameter static mapping, yang perlu diperhatikan adalah keyword boradcast, di mana secara default frame relay termasuk network non broadcast multi access. Apabila tidak menambahkan option boradcast, maka routing tidak dapat berjalan sesuai yang diinginkan. Namun apabila pada lab di atas tidak terlalu berpengaruh karena memang tidak ada routing apapun, hanya koneksi link saja.

Sumber: id-networkers


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

VTP Transparent Mode

Mengenal Lebih Jauh Jeroan atau Isi PC

Spanning Tree Protocol (STP) dan VLAN Trunking Protocol (VTP)